Popeye the Slayer Man (2025) mengisahkan sekelompok mahasiswa yang penasaran dengan legenda horor seorang pelaut misterius. Mereka nekat menyelinap ke dalam pabrik bayam tua yang sudah lama terbengkalai untuk membuat film dokumenter. Namun, alih-alih menemukan sekadar mitos, mereka justru berhadapan langsung dengan kengerian nyata—Popeye, sang pembantai.
Film ini digarap oleh sutradara Robert Michael Ryan, dengan naskah yang ditulis oleh Cuyle Carvin, John Doolan, dan Jeff Miller. Konsepnya mengambil pendekatan unik: mengubah karakter kartun klasik Popeye menjadi sosok pembunuh sadis dalam genre slasher horror.
Eksekusi Cerita: Klise, Tapi Menghibur?
Bukan rahasia lagi bahwa banyak film horor berbudget rendah memanfaatkan formula klise, dan Popeye the Slayer Man tidak berbeda. Dari sekelompok anak muda yang mengabaikan peringatan, hingga keputusan bodoh seperti berpencar saat menghadapi ancaman, semuanya ada di sini. Namun, yang membuatnya menarik adalah bagaimana film ini menyuntikkan elemen absurd dari karakter Popeye ke dalam premis slasher klasik.
Film ini mencoba membangun cerita latar tentang pabrik bayam yang terkontaminasi, yang kemudian menciptakan makhluk mengerikan. Namun, eksekusinya terasa kurang tajam. Banyak adegan yang seharusnya meningkatkan ketegangan malah terasa membosankan, dengan karakter yang berkeliaran tanpa arah di dalam pabrik.
Penampilan & Akting: Popeye yang Menyeramkan?
Jason Robert Stephens memerankan Popeye dengan cukup baik dalam balutan kostum yang sengaja dibuat menyeramkan. Efek praktis yang digunakan memberikan tampilan grotesk, meskipun terkadang terlihat seperti topeng murahan. Sayangnya, suaranya yang terlalu dalam justru mengurangi kesan nostalgia karakter aslinya.
Dari segi akting, film ini tidak menawarkan sesuatu yang luar biasa. Sebagian besar aktor pendukung tampak kurang meyakinkan dalam menampilkan ketakutan mereka, bahkan dalam adegan pembunuhan yang cukup brutal.
Efek Gore & Atmosfer Horor
Sebagai film horor slasher, tentu saja elemen gore menjadi daya tarik utama. Efek praktis dalam adegan pembunuhan cukup efektif, meskipun tidak sekreatif yang diharapkan. Beberapa adegan pembunuhan dilakukan dengan brutal, namun ada juga yang dieksekusi dengan cara yang terlalu klise atau bahkan off-screen, yang cukup mengecewakan bagi penggemar gore.
Dari segi atmosfer, film ini berhasil menciptakan suasana yang cukup menyeramkan, terutama dengan penggunaan pencahayaan redup dan efek suara yang mendukung. Namun, ada momen-momen di mana film terasa seperti berjalan di tempat tanpa perkembangan yang berarti.
Perbandingan dengan Film Sejenis
Popeye the Slayer Man hadir di tengah tren film horor berbasis karakter public domain, seperti Winnie the Pooh: Blood and Honey atau Steamboat Willie’s Mayhem. Dibandingkan film-film tersebut, Popeye the Slayer Man memiliki sedikit lebih banyak usaha dalam membangun cerita dan karakter. Namun, dibandingkan Popeye’s Revenge yang lebih ringan dan menyenangkan, film ini terasa lebih monoton.
Kesimpulan & Rating
Secara keseluruhan, Popeye the Slayer Man adalah film slasher yang mungkin bisa menghibur bagi mereka yang menikmati film horor B-movie dengan konsep absurd. Namun, bagi yang mencari horor berkualitas dengan cerita yang solid, film ini mungkin tidak akan memenuhi ekspektasi.
Kelebihan:
✅ Konsep unik yang mengadaptasi karakter ikonik ke dalam horor slasher
✅ Beberapa adegan gore cukup brutal dan menarik
✅ Suasana horor yang lumayan efektif
Kekurangan:
❌ Cerita yang klise dan tidak banyak kejutan
❌ Akting yang kurang meyakinkan
❌ Eksekusi adegan pembunuhan yang tidak konsisten
❌ Tempo yang terasa lambat di beberapa bagian
🔹 Rating: ⭐ 2/5
Di Mana Bisa Menonton Popeye the Slayer Man (2025)?
Bagi yang penasaran dengan film ini, Popeye the Slayer Man bisa ditonton secara streaming di beberapa platform:
🎬 Amazon Prime Video 👉 Tonton di sini
🎬 Apple TV
Jika Anda tidak ingin menghabiskan uang untuk menonton film ini, mungkin lebih baik menunggu hingga tersedia di layanan streaming gratis seperti Tubi.
Apakah Worth It untuk Ditonton?
Jika Anda menikmati film horor absurd dengan pendekatan campy dan gore, Popeye the Slayer Man bisa menjadi tontonan iseng yang menghibur. Namun, jika Anda mencari film horor berkualitas tinggi, mungkin lebih baik melewatkan yang satu ini.
Sudah menonton film ini? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!